Jumat, 21 Agustus 2009

Tangisan terakhir seorang pelacur

Tetes air mata kembali mengalir

Membentuk anak sungai di kedua belah pipiku

Air mata ini tak berhenti juga

Seakan tak ingin berhenti

Aku yang semakin terpuruk

Lalu ada yang memdekatiku dan bertanya

Kenapa kau menangis ?

Hanya diam yang ku berikan tanpa ada kata-kata yang tak berarti

Hingga aku bertanya

Apa yang tuan tanyakan kepadaku?

Kenapa kau menangis?

Aku ingin berhenti menjadi seorang pelacur

Apakah aku masih bisa?

Kembali air mata ini mengalir dengan derasnya

Diamku tak akan pernah menyelesaikan semua ini

Yang menjadi sebuah pertanyaan dalam hatiku sekarang

Apakah aku bisa berhenti?

Tuhan, dibulan yang suci ini

Aku memohon kepada-Mu untuk membukakan pintu ampunan

Aku ingin kembali lurus

Kejalan yang telah benar dan Engkau ridhoi ya, Tuhan

Kabulkanlah keinginanku dan harapanku ini

Tidak ada komentar:

Posting Komentar