" ketika kau hadir, kau memberikanku sebuah semangat, walau hanya sesaat kau berada disisiku, namun kehangatanmu, tak akan pernah lekang oleh sang waktu "
malam semakin larut dan obrolan itu terhenti saat ia mengajak untuk berbuka puasa. waktu dan tanggal telah disepakati. semua telah tersusun rapi dalam jurnal dan agenda kegiatan. semangat sore itu masih tergores dengan membara diingatanku dan tertulis rapi dalam jajaran chatt facebook.
seperti biasa canda tawa sebelumnya masih teringat dengan jelas, masih terukir didalam kenangan. mungkin ini adalah permintaan yang terbaik dari dirinya. dan kata maaf itu terucap begitu saja sebelum kejadian itu . . .
malam telah kembali keperaduan. kembali kuamati semua aktipitas yang ada didunia maya. aktipitas teman teman ku yang membuatku langsung tak percaya dengan apa yang terjadi. bagaikan disambar oleh sang petir dipagi hari. satu kata yang masih terbaca, " kak, ia tak bisa berbuka bersama. ia telah berpulang ke sisi-Nya ". jederr
derai air mata langsung terburai. kalut entah harus kemana. hanya satu alamat yang ku kantongi adalah solo jawa tengah. nekat pagi ini selepas kerja aku langsung menuju ke solo dengan keberangkatan ke tiga dari stasiun tugu yogya.
dan ternyata sampai disana ia tak ada disana, barulah hari ketiga aku mengetahuinya bahwa ia tidak disolo tapi diklaten.
sekarang, istirahat yang tenang ya, aku tau kepergianmu itu adalah yang terbaik buatmu . . . Tuhan sayang kamu dan mulai saat ini aku mencoba sedikit tuh meringankan dengan mengikhlaskan kepergianmu , , ,
Tidak ada komentar:
Posting Komentar