Purpala Indonesia Official, Bukan Hanya Penikmat Alam Biasa, Namun Menikmati dan Menunjukkan Aksi Dengan Tindakan Nyata, Tidak Hanya Omongan Belaka CP : +6289621264888
Kamis, 31 Desember 2009
Senin, 28 Desember 2009
sudah terlalu banyak kisah-kisah yang ku jabarkan . . . kisah nyata tentang kehidupan . . . yang selalu berputar dengan dinamisnya . . . kini aku hanya ingin merubah semua yang tak pasti . . . tentang 8 harapan yang kemarin belum terealisasikan . . . penghujung tahun telah datang . . . 9 harapan akan ku susun dengan seksama . . .
Jika Ia Maka . . .
Aku yang tak mengerti dengan semua
Aku yang kini sendiri
Dengan semua kesepianku
Kembali ku jalani hari-hari ini dengan
Sebuah senyuman yang seperti biasa
Tanpa adanya paksaan tapi kini
Aku harus menentukan pilihan untukmu
Pilihan yang tak seharusnya ku berikan
Tapi aku sudah menyerah menghadapi semua
Hanya ada sedikit waktu untukmu
Untukmu yang ingin berubah
Jika apa yang kamu ucapkan itu memang benar
Bukan hanya kata-kata semata
Yang hanya ingin membuatku senang atau apalah
Dalam kenyataan tak ada yang lebih baik dari apa yang kamu ucapkan
Apa perubahan itu kearah sebaliknya . . .
Jika ia maka . . .
Minggu, 27 Desember 2009
kembali sang surya tak memberikan kehangatannya . . . tetesan air mata sang langit mendinginkan suasana yang memanas . . . tak ada yang spesial hari ini . . . tak ada yang mau peduli denganku lagi . . . sifat manjaku telah membuatku begini . . . aku hanyalah manusia biasa yang terlalu egois untuk ku bagi . . . aku ingin selalu menang walau . . . sahaabatku yang harus menanggungnya . . .
mungkin selama ini aku terlalu banyak kesalahan yang ku perbuatan dirimu . . . mungkin dalam fikiranmu ada beberapa hal dalam status-statusku dan catatan-catatanku yang mengenai dan melukai perasaanmu, tapi sejujurnya dalam semua yang ku tulis dalam statusku dan catatanku itu adalah sebuah kisah yang saling berhubungan . . . bukan hanya untukmu, boleh kamu terlalu over menanggapinya tapi jujur bukan untukmu . . .
Malam
Jujurku Dalam Tulisanku
Kini semua yang ku takutkan terjadi
Sebuah pilihan yang tak ingin ku jalankan
Tapi ini harus ku jalankan
Kelakuan-kelakuanmu
Semua membuatku muak
Dengan semua ini
Tak betah aku dirumah
Inginku selalu jalan
Melupakan sejenak
Tentang semua ini
Tapi apa yang kamu lakukan
Tetap tak bisa berubah
Aku kasar salah
Aku halus salah
Apa aku tak kamu anggap
Sebuah pertanyaan ini yang harus kamu jawab
Jika ada yang tersinggung dengan semua tulisanku ini
Maka . . . .
Cermatilah semua yang ada di journalku
Jangan hanya sedikit yang terbaru . . .
Banyak yang sesuaikah atau berhubunagan
Jangan hanya didepan
Sabtu, 26 Desember 2009
aneh
saat ku melintas dipersawan
saat ku menikmati suasana malam
dalam pekatnya malam
dalam dinginnya malam
setelah hujam 4 jam
saat ku semakin terlena dalam kesendirianku
ku mencium harum bunga
deg . . .
ku berhenti menatap sekeliling
tak ada orang selain aku
harumnya begitu mendekat
diam
ku terpaku
peri atau taman melatikah
tapi ku yakin tak ada pohon melati diareal ini
wangi yang menjadi tanya
hingga aku dirumah . . .
Rahmat Tuhan telah tercurah untuk kita semua . . . Janganlah mengeluh, dikala hari panas kita mengeluh tentang teriknya sang surya . . . sekarang ketika sang air kehidupan menenangkan dan menyegarkan kita dari terik sang surya kita mengelih . . . Apakah kita belum bisa mensyukuri dengan semua yang Ia berikan? Sedikit banyak air adalah musibah . . .
Pelarianku
membuatku sedikit bahagia
melepas penat
membunuh emosi
dan kembali ku ukir kenangan
yang seharusnya . . .
seharusnya telah ku pendam dalam-dalam
tapi . . .
jenuhku dengan semua ini
dengan hari-hariku yang monoton
saatku bekejar-kejaran dengan ombak
yang tak pernah lelah
membawa pergi semua kejenuan dan emosiku
pantai ini membawaku kepada . . .
sebuah kenangan . . .
tentang masa laluku dan tentang dia . . .
Kamis, 24 Desember 2009
Bagaimana dengan Anda ?
Hidup mempunyai banyak pilihan. Termasuk pilihan untuk kita berubah menjadi yang lebih baik. Soal berhasil atau tidaknya, tergantung tekad masing-masing diri kita sendiri. Bagaimana dengan Anda? Banyakkah rencana-rencana Anda pada awal tahun 2009 yang sudah terealisasikan dalam kehidupan nyata, bukan sekedar rencana semata?
" . . . Jingle bells, jingle bells, Jingle all the way! Oh what fun it is to ride . . . In a one horse open sleigh! . . . " tanpa ada hadiah yang dapat kk berikan kepadamu ade ku . . . hanya sebuah doa yang senantiasa ku lantuankan kepada-Nya agar kita semua selamat dan tercapai semua pengaharapan kita didalam kasih-Nya pengharapan kita tak akan pernah sia-sia . . . amien selamat natal untuk semua keluarga ade ku . . .
Kesabaranku
Mungkin ini akhir dari kesabaranku
Akhir dari semua yang kamu miliki saat ini
Aku yang tak mau terlalu egois pada diriku sendiri
Aku lelah dengan semua yang kamu perbuat
Tak ada rasa apapun aku selama ini
Aku hanya ingin menjadi seperti yang ada dalam diriku
Dalam kesunyian hidup yang selalu ku jalani
Kini aku tak ingin mengulangi semua kesalahanku
Untukku sudah cukup ku merasakan apa yang kamu berikan
Sebuah asa yang harusnya ku jalani penuh suka cita
Tapi semua itu telah kau renggut dariku
Semua kepercayaan yang ku berikan
Semua telah kau hapus sendiri
Ku hanya dapat menatap hampa dengan serpihan yang kembali
Ku coba susun untuk mengingatkan kamu
Tapi kenyataan berbeda
Semua kau munafikkan
Lari bukan jalan untuk menghindar dari amarahku
Hanya akan membawa kamu untuk semakin jauh
Dan satu hal yang pasti . . .
Jika semua urusanku telah usai maka
Aku akan membawamu pulang . . .
Rabu, 23 Desember 2009
jati diri
kesendirianku kembali
ingin ku habiskan malam
dengan sejuta teman
tapi dalam kenyataan ku tak bisa
mungkin ini jalan takdirku
kesendirianku tanpa teman kan selamanya
sebuah kenyataan selama ini
hanya kelam malam yang setia menemaniku . . .
rembulanpun enggan menyapa
katak, kunang-kunangpun menghilang
hampa benar kini ku rasakan . . .
tapi ku akan berusaha menemukan jati diriku . . .
walau memakan waktu . . .
memuakan
pagi ini terasa aneh . . .
tanpa ada hujan dan petir
tapi kenapa ia memuakan . . .
cukup untuk mencari muka
cukup . . .
telah muak ku dengan kepalsuanmu
kebohongan-kebohongan yang kau ucapkan
malam ku telah kau buat dengan tak tenang . . .
keluh kesahmu yang terkadang tak masuk akal . . .
tak dapatkah kamu bersyukur . . .
bukankah kamu pernah bilang . . .
masih ada orang yang lebih rendah dari kita . . .
apa lupa kamu
Akankah Menjadi Sebuah Cerita
Akankah ini menjadi sebuah cerita saja
Cerita tentang kita berdua
Cerita yang berawal dari sebuah kata cinta
Yang telah kamu berikan dengan sebuah pengorbanan
Pengorbanan yang bagiku itu sangat luar biasa
Dengan meninggalkan kekasihmu yang kamu sayang
Hanya demi aku
Apa kamu telah lupa dengan semua itu . . .
Atau aku hanya dapat memandang lukisan dirimu
Dalam bingkai ponsel bututku . . .
Ku tau dengan semua keputusan yang akan kamu ambil
Jika memang keputusan yang terburuk bagiku kamu ambil
Maka . .. .
Sebuah cerita yang unik ini akan berakhir
Ku terlanjur sayang denganmu . . .
Tapi . . .
Aku juga masih milik yang lain . . .
Apakah ini akan membawa dalam sebuah cerita . . .
Antara kita bertiga . . .
Babak baru dalam sebuah cerita yang pernah populer . ..
Maka akan ada lagi dengan sebuah judul . . .
Yang berbeda . . .
Suami yang mencintai suamiku . . .
Akankah terjadi . . .
anyer
kembali sendiri
ku susun kembali rencana-rencanaku
ingin kembali ku nikmati indahnya deru ombak itu
cumbuan dan dekapan hangatmu . . .
ingin ku jumpai semua yang ada . . .
semua kenikmatan itu tak akan tergantikan
walau aku sudah terbuai dan menutup kisah ini
tapi deru ombak ini mengingatkan semua
kenangan yang indah
yang tak terlupakan
laut yang menyaksikan . . .
laut yang mengetaui
antara kau dan aku
anyer . . .
anyer . . .
kapan ku . . .
Selasa, 22 Desember 2009
Melati Putih
anggun tak bernoda
rendah diri nan suci
dia tak seangkuh yang lain . . .
semerbak harum mewangi . . .
walau sering terabaikan
tapi banyak yang sayang kepadanya
oh sang melati putih . . .
mewangilah selalu . . .
ku ingin mencium wangimu . . .
ku ingin sepertimu
tanpa ada keangkuhan dan kesombong
walau dalam kesepian kau selalu memberikan harum yang semerbak
tanpa adanya . . .
harummu membuatku tenang
inginku kembali tidur . . .
telah pergi
yang senantiasa ucapkan kata cinta
tiada lagi kurasa belaimu
disaat hati ini tak tenang
tiada lelah air mata
ku hanya bisa memandangmu
bingkai lukisan dirimu
meski ragamu tak lagi menyentuhku
jiwa ini takkan lepas dari dirimu
walaupun ini harus terjadi
ku tahu kita kan abadi selamanya
ku yakinkan kau selalu memandangku
karna jiwa ini kan lepas darimu
walaupun ini harus terjadi
ku tahu kita kan abadi selamanya
tanpa alasan darinya
tanpa sebuah ucapan
hanya kata-kata itu yang selalu ku dengar
tapi ku tak akan banyak bicara
terserah dengan apa yang ia alamani
ku sudah terlalu capek dengan semua . . .
muak ku juga tak akan membuatnya mengerti
hah . . .
lelah yang kurasakan kini
atau mungkin ini karna kebodohanku semata
ku yang mungkin terlalu baik tapi . . .
ku tak pernah bermaksud apapun
sesalku memang ada
tapi dia tak pernah ada . . .
sedikitpun menyesal
Senin, 21 Desember 2009
Kisah-kisah
Ku tak akan pergi dari dirimu
Walau kamu telah pergi dari diriku
Tapi pandangan matamu tak dapat berbihing
Tentang apa yang kamu rasakan
Jabatan tanganmu membawa arti yang berbeda
Tak seperti apa yang lain
Rasa banggamu tentang diriku
Dan rasa sakitmu ketika kau takut untuk kehilanganmu
Saat-saat ini aku memang tak mengerti dengan semua yang ada a
Aku hanya dapat terdiam dilubuk hatiku yang terdalam
Tetesan air mata ku ini kini hanya tinggal . . .
Sebuah kenangan . . .
Air mataku telah kering
Atak akan menangis lagi untukmu
Mungkin kau telah menemukan sesuatu yang baru dalm hidupmu
Tapi kisah-kisah yang telah kau ukir . . .
Tak akan mudah untuk dihapuskan . . .
Walau aku . .
Telah berusaha untuk menghapus segala sesuatu tentang kamu
Tapi kini . . .
Semua itu kembali datang
Dengan semua yang baru . . .
Walau aku dan kamu tak mungkin bersatu
Tapi aku . . .
Aku . . .
Kejujuranku membuatmu sakit . . . tapi bagiku itu lebih baik daripada kamu mengetaui dari orang lain . . . sejujurnya aku juga tak sanggup untuk mengatakan secara langsung . . . melalui tulisan-tulisan ku yang sejujurnya banyak menyimpan sebuah arti . . . arti dari semua yang ingin mengetaui tentang aku . . . walau terkadang tulisan-tulisan itu sangat sulot diterjemahkan secara pasti . . .
Meski ragamu tak lagi menyentuhku . . . Jiwa ini takkan lepas dari dirimu . .. Walaupun ini harus terjadi . . . Ku tahu kita kan abadi selamanya . . . Ku yakinkan kau selalu memandangku . . . Karena jiwa ini kan lepas darimu . . . Walaupun ini harus terjadi . . . Ku tahu kita kan abadi selamanya . . .
Inginku merasakan apa yang kalian rasakan . . . kasih sayang yang tak seutuhnya ku dapatkan dari kedua orang tua . . . telah lama ku ingin bebas tapi kebebasan tak membuatku bangga akan apa yang ku inginkan . . . sebuah kenistaan yang ada dalam diri ini . . . ku ingin seperti mereka dapat bersenang-senang . . . tapi aku sadar dengan semua kekuranganku . . .
tak ada yang . . .
setiap ada suka pasti ada duka . . .
inilah kehidupan
kehidupan yang terkadang tak mudah
untuk dimengerti
hanya ada keracauan saat kita duka . . .
apakah kita pernah berpikir ulang . . .
saat kita bersuka cita
pernahkah kita ingat . . .
tentang suatu saat kita akan berduka . . .
hanya sebuah kepastian . . .
kepastian yang tak pernah berbohong . . .
kepastian yang tak pernah ingkar
saat ku bersedih
saat ku berharap
saat . . .
Deru Ombak
Deru ombak yang bekejaran
Mengianagatkan ku dengan saat itu
Saat aku tak ingin melupakan
Tetesan air mata kembali terjatuh
Tanpa ku sadari
Jinggapun mengjelang
Saat-saat indah ini harus ku akhiri
Dengan sebuah asa yang masih menjadikan sebuah mimpi
Kenyataan yang tak seindah mimpi
Walau kini semua telah menjadi satu
Antara yang nyata dengan yang hanya illusi
Semua tak beda jauh
Hanya asa yang perlu ditanamkan
Dalam harapan-harapan yang selalu ada
Dalam hati setiap manusia
Aku yang semakin rindu kepadanya
Ingin segera ku
Minggu, 20 Desember 2009
Tanpa Hadirmu
semua dengan senyum
tapi tetap saja ku harus berduka
tanpa kehadiranmu dipantai ini
pantai yang membuat kita bercampur . . .
kini ku sendiri menatap air yang bergemuruh
ingin ku pergi selamanya
ingin ku akhiri tapi . . .
jika kita masih saling sayang maka . . .
jujurlah pada apa yang kita rasakan akhir dari pencarian
akhir dari semua . . .
tak akankah berakhir dengan sebuah asa nan indah . . .
harapku selalu ada untukmu . . .
Sabtu, 19 Desember 2009
Tak Akan Berakhir Tanpa Ada Kenangan
Tak akan ku akhiri semua tanpa ada kisah yang terekam
Tak akan semua itu hanya berlalu tanpa adanya sebuah kenangan yang indah
Baik itu kenangan indah dalam arti sesungguhnya ataupun dalam tanda kutip
Kini ku tak akan meninaggalakan semua yang ada
Dalam perjalanan yang pelan ini . . . .
Aku selalu berusaha untuk merubah diriku menjadi ayang lebih baik lagi . . .
Untukku yang mencintaiku
Maupun untukku yang ku cintai . . .
Hanya sebuah kata yang entah sampai kapan
Akan berhenti . . .
Berhenti tak memikirkan dia
Untuk sekarang dan seterusnya . . .
Sekarang yanag ada dihatiku hanya dia
Dia yang selalu memperhatikan aku
Sayangku maafkan aku yang belum bisa melupakannya
Kini dihatiku masih ada dia tapi
Aku sayang kepadamu
Lebih dari apa yang aku beriakan kepadanya
Maafakan aku yang belum dapat sepenuhnya untuk mencintaimu
Ku ingin semua menyemarahakan keheningan hatiku yang selalu ada
Dulu disetiap sepiku selalu dia yang menghantarkan tidurku
Kini aku sendiri dan hanya bersamamu sayang . . .
Tanpa ada dia . . .
Tak Dapat Ku Hapus Tentang Dirimu
Kembali lagi air mataku ini terjatuh untuk sesuatu yang tak pasti
Teringat kembali
Ku inginmenutup semua tentang dia
Namun semua rasa yang ada dihatiku sangat sulit
Sulit untuk melupakan kamu
Walau sakit itu kamu tanamkan kepadku
Bukti rasa sayangku kepadamu yang tak bisa lekang oleh apapun
Mungkin kamu yang akan menjadi kekasih sejatiku
Walau aku tak sanggup untuk memilikimu dan kamu mempunyai yang lain
Akupun begitu mempunyai yang lain tapi dalam hatiku . . .
Dalam hatiku hanya ada kamu begitu juga dengan apa yang ada dalam hatimu
Tatapan matamu tak akan berbohong kepadaku
Sebuah rasa yang sangat dalam untuk kamu ungkapakan . . .
Kini ketika malam-malam ku sendiri lagi
Teringat lagi tentang dirimu
Tentang kamu . . .
Suara kamu yang selalu memburu
Desahmu yang selalu ada dalam setiap kedatanganmu . . .
Hingga kini aku masih terinagat ciri kas kamu
Gemercik air yang selalu ada . . .
Bisakah aku kembali seperti dulu lagi . . . kembali dengan semua keceriaanku dan kebahagiaanku . . . Kini ku merasa ada yang hilang dalam hidupku . . . walau itu hanya seberkas sinar yang memberikan arti mendalam dalam hidupku . . . Sinar yang menerangi hidupku dan pembawa semangat serta pembuang rasa egois . . . tapi sejak dia datang kenapa ia pergi . . . padam entah sampai kapan . . . Ku berharap semoga lekas kembali datang kepadaku lagi . . .
Ku coba untuk menjadikan semua yang ku jalani ini adalah sebuah pelajaran . . . dari kesalahan-kesalahan ku yang telah membuatku lebih baik . . . tapi aku juga tak akan mengulangi semua kesalahan . . . bauatku itu semua sudah cukup . . . satu yang tak akan pernah lagi ku perbuat dan ini menjadikan sebuah pelajaran yang tak pernah ku lupakan . . . semoga tak ada yang pernah mendustai kata-katanya sendiri . . .
Akibat . . .
Kini sekaranag aku tahu dengan semua
Semua yang kamu inginkan
Aku yang tak akan memaksakan semua yang ku mau
Aku tak akan egois
Mungkin keegoisanku hanya akan membuatmu menderita
Tapi dibalik itu semua ada maksud baik untukmu
Untukmu yang mau merubah
Mungkin kata-katamu itu telah berbalik kepadamu sendiri
Sakit bukan merasakan apa yang kamu bilang itu terjadi pada dirimu sendiri
Bukan aku sok suci . . .
Tapi kini semua telah terbukti . . .
Karena aku juaga pernah mengalamai apa yanga kamu alami
Kini aku tak menyesal . . .
Karena aku sudah berakali-kali memperingatakan kamu
Tapi . . .
Hanya ada jawaban yang keluar dari mulutmu
Setelah semua kembali kapada apa yang kamu ucapkan
Terasa bukan sakitnya . . .
Ku sejujuranya tak tega tapi . . .
Aku sendiri tak bisa berbauat banyak
Karena semua berawala dari uacapanmu . . .
Jumat, 18 Desember 2009
Ku Rindu Kasih Bunda
Bunda . . .
Saat aku jauh aku ingin selalu dekat denganmu
Saat dimana aku masih kecil engkau selalu memanjaku
Saat aku bingung dengan semua yang ada engkau yang membatuku
Kini aku tak tahu harus berbuat apa untuk engkau
Berita yang engaku dengar sering membuat engkau sedih
Mungkin diantara yang lain aku yang tak penurut
Bunda . . .
Aku selalu membuatmu sedih dengan semua yang ku perbuat
Kata-kata yang terkadang tak terkendali keluar dari mulutku
Maafakan aku jika selama ini aku kurang dalam memperhatikan tingkah lakuku
Kini aku sadar
Kini aku mengerti . . .
Tanpa ada engkau aku bukanlah siapa-siapa
Bunda . . .
Maafakan anakmu ini yang selalu bersalah . ..
Maafkan aku yang tak tau berbalas budi . . .
Maafakan aku . . .
Maafakan aku bunda . . .
Aku sayang kepada engkau bunda . . .
Hanya itu yang bisa ku lakukan . . .
Ampuni aku . . .
jika kamu jeli dengan semua statusku dan catatanku maka kamu akan menemukan sebuah makna dan arti dari diriku . . . diriku yang selalu menjadi tanda tanya bagi mereka yang sedang melihat dan ingin kenal lebih jauh dengan ku . . . tak usah menebak-nebak tapi cermatilah semua yang ada disini . . . ( http://facebook.com/abiedrie )
tulisan-tulisanku akan selalu berjalan sebagaimana dunia ini berputar untukku . . . semua kejadian akan teruraikan rapi dalam catatanku dan blog multiply ku yang selalu setia menerima semua keluh kesahku tanpa adanya bantahan maupun keluhan darinya . . . semua akan menjadikan saksi kisah-kisah hidupku . . . dibalik semua kisah itu terdapat sejuta sisi ragam kehidupanku yang mungkin belum kalian ketahui . . .
Aku Bukan Seperti Yang Kamu Pikirkan Karena Aku Manusia Bukan Robot
Kini aku paham dengan jalan pikiranmu
Kini aku mengerti dengan maksudmu
Percuma kata-kata manis itu kau ucapkan
Dasar penggombal . . .
Semua orang ayang dekat denganku kau dekati
Semua tanpa kecuali
Kalau bisa diambil dan dimanfaatkan untuk menhatuhakan aku kenapa tidak
Itu yang ada dalam pikiranmu
Ku tahu walau kamu tak bicara langsung
Semua tingkahmu itu yang membuatku risih
Dengan semua yang mungkin kau tak merasa melakukannya
Karena semua yang tak kau katakan itu ada dalam tingkah lakumu
Mungkin aku tak seperti dirimu yang bisa menilahi orang secara langsung
Kini aku hanya dapat pasarah dengan semua penilaianmu walau . . .
Semua itu tidak benar karena aku tak muda ditebak
Ku bisa jadi apa yang ku mau . . .
Ku bisa . . .
Tapi setidaknya aku tak egois seperti mu . . .
Aku masih dapt merasakan dengan perasaan
Tak hanya terpaku pada apa yang ada
Atau yang dipikirkan
Aku berjalan bukan seperti robot yang selalu begitu saja
Tapi aku manusia yang dapat berubah semua yang ada
Teramasuk sifatku . . .
Kamis, 17 Desember 2009
Ingin Ku Akhiri Semua
Inginku akhiri semua kesedian ini
Inginku bunuh semua yang ada dalam kesedihan itu
Saat-saat indah yang dulu kau beri
Kini hanya meninggalkan sebuah kenangan yang menyedihkan
Kenangan yang membawaku kesebuah nestapa
Apakah semua yang aku berikan kurang memuaskan kamu . . .
Inginku akhiri semua dalam tahun ini
Semua tentang kebahagian yang kamu berikan dengan . . . .
Sebuah akhir yang sangat menyedihkan
Telah lama ku ingin mengakhiri semua ini
Tak ingin ku bawa kesedihan ke tahun yang baru
Dalam jumlah angka yang semakin besat dan semakin
Menakutkan dalam angak-angka yang luar biasa
Tatapan kejujuran itu telah ku dapatkan saat kau ada disampingku
Depanku dan saling bertatapan
Tapi dalam awaktu yang telah ku berikan kepadamu
Lumayan cukup lama untuk mengenalku secara langsung
Tapi kemunafikanmu membunuh semua yang ada . . .
Kini aku ingin jadi yang lebih baik lagi
Tanpa kamu aku pasti bisa . . .